Diplomat Top Uni Eropa Serukan Sanksi terhadap Menteri Ekstremis Israel

Ahmad Islamy Jamil
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell. (Foto: Dok. 2022)

BRUSSELS, iNews.id - Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell, mendesak blok supranasional itu untuk mempertimbangkan sanksi terhadap Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir. Pasalnya, menteri ekstremis zionis itu menyerukan untuk memangkas pasokan bahan bakar dan bantuan bagi warga sipil di Jalur Gaza.

"Sementara dunia mendorong gencatan senjata di #Gaza, Menteri Ben Gvir menyerukan pemangkasan bahan bakar & bantuan bagi warga sipil. Seperti pernyataan jahat Menteri Smotrich (Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich), ini adalah hasutan untuk melakukan kejahatan perang. Sanksi (terhadap Ben Gvir dan Smotrich) harus menjadi agenda Uni Eropa kita," ungkap Borrell di platform media sosial X.

Dia juga meminta Pemerintah Israel untuk secara tegas menghindari hasutan untuk melakukan kejahatan perang. "Saya.. menyerukannya (Pemerintah Israel) untuk terlibat dengan iktikad baik dalam negosiasi yang difasilitasi oleh AS, Qatar, dan Mesir untuk gencatan senjata segera," ujar Borrell.

Sebelumnya, Ben Gvir menganjurkan agar Israel bersikap lebih keras terhadap Otoritas Nasional Palestina. Politikus sayap kanan radikal itu juga telah berulang kali menentang kesepakatan dengan Hamas dan mengakhiri perang di Gaza. 

Sementara Smotrich sebelumnya mengatakan, dalam konteks upaya untuk membebaskan sandera Israel, dia menganggap tindakan memblokir pasokan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza adalah tindakan yang dibenarkan dan bermoral, bahkan sekalipun langkah itu bakal menyebabkan 2 juta warga Palestina mati akibat kelaparan. Namun, dia mengeluh lantaran masyarakat internasional tidak akan mengizinkan hal itu.

Sebelumnya, Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat meminta Israel dan Hamas untuk melanjutkan pembahasan tentang ketentuan gencatan senjata pada 14-15 Agustus. Para pemimpin ketiga negara itu mengatakan, mereka siap untuk mengajukan proposal akhir guna mencapai kesepakatan.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
45 menit lalu

Bombardir Gaza hingga Tewaskan 91 Orang, Israel Kembali ke Gencatan Senjata

Internasional
2 jam lalu

Trump Sebut Hamas Mudah Dihancurkan, tapi...

Internasional
3 jam lalu

Sadis! Gempur Gaza Lagi, Pasukan Israel Bom Rumah Dihuni 40 Orang Sekeluarga

Internasional
3 jam lalu

Gempur Gaza Habis-habisan, Tentara Israel Bunuh 63 Warga dalam Semalam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal