Dia juga meminta Trump tidak mencampuri urusan dalam negeri Paris. Le Drian mengatakan, gambar yang diterbitkan di AS dengan orang-orang yang meneriakkan "Kami ingin Trump" sejatinya dibuat selama kunjungan Trump ke London beberapa bulan lalu.
"Saya katakan kepada Donald Trump, dan Presiden Republik memberitahu dia juga: kita tidak ambil bagian dalam debat Amerika, marilah kita menjalani hidup kita di negara kita masing-masing," tandasnya.
Dalam sebuah tweet terpisah, Trump mengatakan, "Hari yang sangat sedih dan malam di Paris. Mungkinkah sudah waktunya untuk mengakhiri Perjanjian Paris yang konyol dan sangat mahal dan mengembalikan uang kembali kepada orang-orang dalam bentuk pajak yang lebih rendah? AS jauh di depan kurva untuk itu dan satu-satunya negara besar di mana emisi turun tahun lalu!"
Le Drian sebelumnya mengatakan kebanyakan warga AS tidak setuju dengan Trump atas keputusannya untuk meninggalkan perjanjian iklim Paris 2015.
Sementara itu, Presiden Macron diharapkan akan bertemu dengan para pemimpin serikat pekerja dan berbicara pada publik pada hari ini.
Menteri Keuangan Bruno Le Maire mengatakan kerusuhan di negaranya merupakan malapetaka bagi ekonomi Prancis. Menurutnya, pemblokiran nasional menjadi malapetaka bagi lalu lintas serta bagi kunjungan wisatawan ke Paris.
Diperkirakan pendapatan 1,5 miliar dolar AS hilang gara-gara gelombang demo rusuh tersebut.