Namun maskapai akan tetap memberangkatkan para penumpang pada Minggu malam.
"Penumpang akan ditampung di hotel atau di Strata Lounge bandara sebelum diberangkatkan kembali ke Shanghai menggunakan penerbangan khusus pukul 23.00 ini. Kami memahami kondisi penumpang yang sangat kecewa dan frustrasi dengan situasi ini dan kami sangat menyesali gangguan perjalanan mereka," kata maskapai.
Seorang penumpang, Eric Hundman, terkejut dengan pembatalan yang tiba-tiba tersebut.
"Otoritas China tak memberi izin pesawat ini untuk mendarat, jadi kami harus kembali," kata Hundman.
Hundman mendapati kejanggalan, mengapa pesawat yang sudah terjadwal keberangkatannya sejak lama tiba-tiba dilarang mendarat di tujuan. Apalagi, pesawat itu dalam kondisi penuh penumpang.
"Saya akan terkejut jika Air NZ memberangkatkan pesawat penuh penumpang lepas landas tanpa cukup yakin mereka akan mendapat izin mendaratkannya di Shanghai," kata asisten profesor di New York University Shanghai tersebut.
Maskapai Air New Zealand membuka rute Auckland menuju Shanghai sejak Juni 2006.