WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendesak kepada tiga negara, yakni Suriah, Rusia, dan Iran, untuk menghentikan kekerasan di Provinsi Idlib.
Provinsi Idlib yang terletak di timur laut Suriah merupakan basis atau kantung pertahanan terakhir pemberontak yang juga dihuni banyak warga sipil.
"Rusia, Suriah, dan Iran sedang membunuh atau akan membunuh ribuan," cuit Trump, seperti dilaporkan kembali AFP, Jumat (27/12/2019).
"Jangan lakukan itu," katanya, menegaskan.
Pasukan dari tiga negara membombardir Idlib sejak pertengahan Desember 2019 untuk merebut provinsi itu sesegera mungkin dari kelompok pemberontak. Serangan ini melanggar gencatan senjata yang diteken pada Agustus melalui mediasi PBB.
Lembaga Pemantau Suriah untuk HAM mengungkap, hampir 80 warga sipil terbunuh akibat serangan udara. Selain itu diperkirakan lebih dari 40.000 orang telah terlantar akibat tidak adanya bahan makanan dan layanan kesehatan memadai. Apalagi saat ini musim dingin.