Donald Trump Desak Suriah, Rusia, dan Iran Hentikan Pembantaian di Idlib

Anton Suhartono
Donald Trump (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendesak kepada tiga negara, yakni Suriah, Rusia, dan Iran, untuk menghentikan kekerasan di Provinsi Idlib.

Provinsi Idlib yang terletak di timur laut Suriah merupakan basis atau kantung pertahanan terakhir pemberontak yang juga dihuni banyak warga sipil.

"Rusia, Suriah, dan Iran sedang membunuh atau akan membunuh ribuan," cuit Trump, seperti dilaporkan kembali AFP, Jumat (27/12/2019).

"Jangan lakukan itu," katanya, menegaskan.

Pasukan dari tiga negara membombardir Idlib sejak pertengahan Desember 2019 untuk merebut provinsi itu sesegera mungkin dari kelompok pemberontak. Serangan ini melanggar gencatan senjata yang diteken pada Agustus melalui mediasi PBB.

Lembaga Pemantau Suriah untuk HAM mengungkap, hampir 80 warga sipil terbunuh akibat serangan udara. Selain itu diperkirakan lebih dari 40.000 orang telah terlantar akibat tidak adanya bahan makanan dan layanan kesehatan memadai. Apalagi saat ini musim dingin.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Lepas dari Hukuman Internasional, Presiden Suriah Sharaa Terkejut Amerika dan Rusia Bisa Kompak

Internasional
9 jam lalu

Tak Kirim Delegasi AS ke KTT G20, Trump Tuduh Afsel Langgar HAM soal Pembunuhan Warga Kulit Putih

Internasional
10 jam lalu

Mengejutkan, Amerika Tak Kirim Seorang Pejabat pun ke KTT G20 di Afrika Selatan

Internasional
11 jam lalu

Ini Alasan Kazakhstan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Internasional
13 jam lalu

Duh, Pejabat Perusahaan Farmasi Pingsan di Dekat Trump saat Pengumuman Harga Obat Diet

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal