WASHINGTON DC, iNews.id – Calon presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, menuduh capres dari Partai Demokrat, Kamala Harris, memiliki sikap anti-Israel. Penilaian itu dia sampaikan selama debat kandidat perdana antara mereka berdua pada Selasa (10/9/2024) malam waktu AS.
Hal itu berawal ketika Trump ditanya bagaimana dia akan bernegosiasi untuk mengakhiri perang di Gaza dan mengamankan pembebasan tawanan Israel. Menjawab pertanyaan tersebut, presiden ke-45 AS itu pun menegaskan kembali pernyataan sebelumnya bahwa perang di Gaza dan Ukraina tidak akan pernah terjadi jika dia masih memimpin negeri Paman Sam sekarang.
“Dia (Harris) membenci Israel. Jika dia menjadi presiden, saya yakin Israel tidak akan ada dalam waktu dua tahun dari sekarang,” kata Trump dalam debat kandidat Pilpres AS 2024 yang digelar di Negara Bagian Pennsylvania dan disiarkan ABC News itu.
Trump juga menyinggung sikap Harris yang enggan untuk bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, ketika pemimpin zionis itu mengunjungi Kongres AS di Washington DC untuk menyampaikan “pidato yang sangat penting”.
Tak cukup sampai di situ, Trump juga menuding Harris ingin menghancurkan bangsa Arab. Namun, dia tidak memberikan bukti apa pun atas tuduhan yang terakhir itu.