Esper mengaku sangat terganggu dengan perilaku Spencer.
Angkatan Laut AS menegakkan disiplin terhadap Gallagher serta tiga anggota Navy SEAL lainnya sehingga mereka bisa dipecat. Namun Trump ikut campur di tengah proses itu dan membatalkan hukuman.
Gallagher dituduh menikam hingga tewas seorang tahanan ISIS di penjara Irak pada 2017. Dia juga dituduh melakukan percobaan pembunuhan terhadap warga sipil lainnya.
Pada Juli, dia dibebaskan dari semua dakwaan itu, namun tetap dihukum karena perbuatan tak etis yakni berpose di samping jenazah anggota ISIS bersama teman-temannya di Navy SEAL. Akibatnya, dia diturunkan satu peringkat, dari kepala perwira ke perwira kelas satu.
Campur tangan Trump terhadap proses hukum tentara AS yang bertugas di luar negeri tak hanya terhadap Gallegher.
Dia juga membatalkan vonis hukuman 6 sampai 9 tahun terkait kasus pembunuhan tingkat dua yang dilakukan personel Angkatan Darat Clint Lorance. Pada 2012, Lorance memerintahkan penembakan terhadap tiga pria Afghanistan tidak bersenjata, dua di antaranya meninggal.
Trump juga memberikan grasi kepada Matt Golsteyn, mantan anggota elite baret hijau AS yang didakwa atas pembunuhan berencana terhadap anggota Taliban pada 2010.