Donald Trump Sebut Dirinya Tak Bisa Dipecat

Anton Suhartono
Donald Trump (Foto: Reuters)

"Hoaks pemakzulan merupakan kelanjutan dari perburuan penyihir terbesar dan paling ganas dalam sejarah negara kita, memicu kemarahan, perpecahan, dan rasa sakit luar biasa, lebih besar dari yang pernah dipahami kebanyakan orang. Sangat berbahaya bagi AS, terutama di saat yang sangat rapuh ini," ujarnya.

Sejak kerusuhan di Gedung Capitol yang menewaskan lima orang pada 6 Januari lalu, anggota parlemen Demokrat berlomba untuk mencari cara menjatuhkan Trump meskipun masa jabatannya hanya tinggal sepekan.

Politisi Demokrat menyebut Trump menempatkan pemerintahan AS dalam risiko besar. Upaya yang tengah dilakukan saat ini adalah menyiapkan dokumen pemakzulan atas tuduhan Trump menghasut pemberontakan dengan mengerahkan massa untuk menggagalkan pengesahan kemenangan Joe Biden.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
8 jam lalu

Trump Melunak Ingin Bantu Zohran Mamdani Bangun New York, tapi...

Internasional
11 jam lalu

Trump: Amerika Negara Kekuatan Nuklir Nomor 1, tapi Saya Benci Mengakuinya

Internasional
11 jam lalu

Trump Ungkap Penyebab Kekalahan Para Calon Partai Republik dalam Pilkada AS

Internasional
12 jam lalu

Komentar Membingungkan Trump Tanggapi Kemenangan Walkot Muslim New York Zohran Mamdani

Internasional
12 jam lalu

Menang Pilwalkot New York, Zohran Mamdani Janji Pekerjakan PNS yang Dipecat Trump

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal