Para anggota DPR dari Partai Republik sejauh ini gagal menghasilkan bukti yang mengaitkan tindakan Biden sebagai wakil presiden dengan bisnis putranya. Kecil pula kemungkinan Senat AS—yang dikuasai Partai Demokrat dengan posisi sebagai mayoritas tipis—akan menghukum presiden, jika DPR benar-benar meloloskan pasal-pasal pemakzulan.
Anggota DPR Byron Donalds dari Partai Republikm, yang terlibat dalam penyelidikan kasus keluarga Biden, mengatakan kepada Fox News bahwa dia memperkirakan penyelidikan akan selesai dalam dua bulan ke depan. DPR AS akan menyusun pasal-pasal pemakzulan pada musim semi mendatang (Maret-Juni 2024).