Kegiatan itu merupakan kelanjutan dari pameran sejarah Kerajaan Sriwijaya yang akan berlangsung pada Desember 2023, bekerja sama dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek).
Dubes Heri Akhmadi mengatakan, penting memahami sejarah Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, khususnya dalam konteks Indonesia yang saat ini berpenduduk mayoritas Muslim.
"Pemahaman ini penting untuk menunjukkan keragaman dan kedalaman sejarah dan budaya Indonesia kepada masyarakat Jepang," kata Dubes RI untuk Tokyo Jepang.
Heri Akhmadi mengundang seluruh civitas akademikan Universitas Waseda mengunjungi pameran Sriwijaya di gedung baru KBRI Tokyo pada Desember 2023 dan meminta penyelenggaraan pementasan seni budaya Indonesia saat pameran Majapahit di Kampus Waseda pada 2024.
Sementara itu, Atdikbud Yusli Wardiatno mengatakan, Dekan Osamu Soda menunjukkan ketertarikan besar terhadap Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Indonesia dan program Indonesia International Student Mobility Award (IISMA).