“Saya minta maaf karena membuat khawatir semua orang. Saya kira tidak mungkin untuk mengatakan apakah (air toilet) akan memengaruhi kesehatan atau tidak, tapi kami memerika kualitas air seminggu sekali," ujarnya, dikutip dari Medical Trend.
Dia melanjutkan, sejauh ini tak ada keluhan yang disebabkan pencemaran air dari penggunaan rumah sakit.
Insiden ini sempat memicu kehebohan di Jepang. Banyak netizen mengkritik perusahaan konstruksi.
“Kali ini tanggung jawab bukan berada di rumah sakit, tapi konstruksi. Penting untuk melakukan penyelidikan menyeluruh siapa dan kapan pipa air terhubung secara tidak sengaja. Apa pun yang terjadi, saya berharap tidak ada yang memiliki masalah kesehatan,” kata seorang netizen.