Elon Musk Merasa Dihukum oleh Joe Biden karena Bukan Bagian dari Partai Demokrat

Anton Suhartono
Miliarder AS Elon Musk sependapat bahwa dirinya dihukum oleh Presiden Joe Biden dan Wapres Kamala Harris (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Miliarder Amerika Serikat (AS) Elon Musk sependapat bahwa dirinya dihukum oleh Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris. Pasalnya Musk bukan pendukung Partai Demokrat.

Seorang netizen mengunggah video di platform media sosial X berisi pernyataan Sacks. Salah satu pernyataan Sacks menyebutkan, pemerintahan Biden dan Harris tidak mau mengakui Musk memiliki solusi terbaik untuk pengadaan internet perdesaan. 

"Mereka (Biden-Harris) juga tidak bisa mengakui bahwa dia (Musk) membuat mobil listrik terbaik," ujar Sacks.

Sacks menjelaskan, penyebabnya Musk tidak lagi menjadi bagian dari Demokrat sehingga Biden dan Harris menghukumnya.

"Benar," kata Musk singkat, mengomentari pernyataan Sacks.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Internasional
13 jam lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Internasional
17 jam lalu

Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza 875 Kali, Ini Perinciannya

Internasional
1 hari lalu

Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal