CHIANG RAI, iNews.id - Jumpa pers yang digelar oleh 12 remaja pemain sepak bola Thailand dan asisten pelatih mereka di Mae Sai, Chiang Rai, Rabu (18/7), dikendalikan secara cermat oleh aparat Thailand.
Untuk pertama kalinya berbicara di depan umum, para remaja dan aiasten pelatih mengungkap momen keajaiban ketika para penyelam menemukan mereka.
Jumpa pers pertama dan terakhir itu diselenggarakan di Rumah Sakit Chiang Rai, tempat para remaja dirawat. Adapun penyelenggaranya adalah Departmen Humas Pemerintah Thailand pimpinan Letnan Jenderal Sansern Kaewkamnerd, sosok yang juga merangkap sebagai juru bicara pemerintah.
Namun, keingintahuan para wartawan amat dibatasi dalam jumpa pers itu. Aparat Thailand tampak berupaya agar pertanyaan-pertanyaan awak media tidak mengancam privasi sekaligus mental para remaja.
Inilah sejumlah fakta di balik langkah yang diambil aparat Thailand untuk menjaga kesehatan mental dan psikis para remaja tersebut: