HAVANA, iNews.id – Tangki penyimpanan bahan bakar kedua di dekat pelabuhan supertanker di Matanzas, Kuba, meledak pada Sabtu (6/8/2022) pagi waktu setempat. Ledakan itu menyusul sambaran petir yang mengenai tangki lain di kawasan itu, hingga menimbulkan kobaran api sepanjang Jumat (5/8/2022) malam.
Televisi milik Pemerintah Kuba melaporkan, sedikitnya 49 orang terluka dalam ledakan kedua itu. Warga sipil sudah dievakuasi dari daerah tersebut.
Menteri Kesehatan Kuba, José Angel Portal Miranda, lewat unggahan di Twitter mengatakan bahwa salah satu korban luka satu kini berada dalam keadaan kritis. Sementara itu, tujuh lainnya dalam kondisi “berat”.
Presiden Kuba, Miguel Diaz-Canel, mengunjungi tempat kejadian—yang berjarak 129 km sebelah timur Ibu Kota Havana—sekitar tengah malam. Dia kembali ke Havana pada paginya.
Sebelum ledakan kedua, Diaz-Canel mengatakan bahwa para penanggap pertama telah berusaha mencegah penyebaran api dan tumpahan bahan bakar ke Teluk Matanzas.