LONDON, iNews.id – Para penasihat ilmiah Pemerintah Inggris menduga ratusan ribu orang di negara itu sudah terinfeksi Covid varian omicron. Mereka pun memperkirakan, tingkat rawat inap di rumah sakit di seluruh Inggris kemungkinan akan melonjak dalam beberapa waktu mendatang.
“Jumlah infeksi omicron yang diamati saat ini, yang dirawat di rumah sakit di Inggris mungkin sekitar sepersepuluh dari jumlah sebenarnya. Ini karena keterlambatan data pelaporan rumah sakit,” kata Kelompok Penasihat Ilmiah untuk Keadaan Darurat Pemerintah Inggris dalam risalah pertemuannya pada Kamis (16/12/2021).
Data yang diterbitkan pada Sabtu (18/12/2021) menunjukkan, kejadian infeksi virus corona varian omicron yang dikonfirmasi di Inggris hingga Jumat (17/12/2021) pukul 18.00 waktu setempat mencapai 24.968 kasus. Jumlah itu naik lebih dari 10.000 kasus daripada 24 jam sebelumnya.
Tanpa langkah-langkah lebih lanjut untuk memperlambat penyebaran Covid-19, kata mereka, penerimaan pasien Covid di rumah sakit-rumah sakit pada puncak wabah nanti diperkirakan mencapai setidaknya 3.000 per hari di Inggris. “Hasil pemodelan kami menunjukkan demikian,” ungkap risalah itu lagi.
Jerman bakal memberlakukan karantina terhadap semua pendatang dari Inggris mulai pukul 00.00 Senin (20/12/2021) waktu setempat. Selain itu, otoritas negeri panser itu juga mewajibkan hasil tes Covid negatif terhadap orang-orang dari Inggris agar bisa masuk Jerman.
Para menteri kesehatan regional Jerman telah mendesak pemerintah pusat pada Sabtu kemarin untuk menerapkan aturan yang lebih ketat terhadap semua pendatang dari Inggris.