Dalam kunjungannya ke pabrik senjata Kourt, Kim didampingi oleh sejumlah pejabat senior Partai Buruh Korea dan ajaran militer. Mereka melakukan tur ke beberapa pabrik amunisi pada Senin (8/1/2024) dan Selasa (9/1/2024).
Dikatakan bahwa kunjungan pemimpin Korut itu untuk mendorong semangat para pekerja di industri senjata negara itu. “(Dorongan ini dibutuhkan) dalam perjuangan untuk mencapai tujuan produksi besar di tahun baru,” kata KCNA.
Amerika Serikat dan puluhan sekutunya, termasuk Korea Selatan dan Jepang, menuduh Korea Utara melanggar berbagai sanksi internasional dengan mengirimkan rudal ke Rusia untuk membantu meningkatkan invasi militer Moskow ke Ukraina.