Gedung Konsulat Iran Dibom Israel Tewaskan Jenderal, AS Ngaku Tak Tahu Apa-Apa

Anton Suhartono
Amerika Serikat memperingatkan Iran agar tidak menyerang kepentingannya di Timur Tengah sebagai pembalasan atas serangan ke kantor konsulat di Damaskus (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id - Amerika Serikat (AS) memperingatkan Iran agar tidak menyerang kepentingannya di luar negeri sebagai pembalasan atas serangan terhadap kantor konsulat di Damaskus, Suriah, Senin (1/4/2024). Serangan yang dilakukan Israel itu menewaskan tujuh perwira Garda Revolusi Iran, termasuk seorang jenderal komandan senior unit Quds.

Wakil Duta Besar AS untuk PBB  Robert Wood mengatakan di pertemuan Dewan Keamanan PBB, Selasa (2/4/2024), pihaknya tidak terlibat dalam serangan tersebut dan belum menerima pemberitahuan sebelumnya.

“Kami tidak akan ragu-ragu untuk membela personel kami serta menegaskan peringatan sebelumnya kepada Iran serta proksinya untuk sekali lagi tidak mengambil keuntungan dari situasi ini -serangan di mana kami tidak terlibat atau atas sepengetahuan kami- untuk melanjutkan serangan mereka terhadap personel AS,” kata Wood, dikutip dari Reuters.

Dia melanjutkan belum mendapat konfirmasi mengenai status bangunan misi diplomatik Iran yang hancur di Damaskus, Suriah.

“Setiap serangan yang terkonfirmasi terhadap properti yang sebenarnya merupakan fasilitas diplomatik akan menjadi perhatian Amerika Serikat. Misi diplomatik dan harta benda serta tempat tinggal resmi diplomatik harus dilindungi, terutama pada saat konflik bersenjata,” tuturnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
6 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
8 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
8 jam lalu

Menhan Israel: Erdogan Hanya Bisa Lihat Gaza lewat Teropong!

Internasional
8 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal