Gedung Putih Dibuka Lagi untuk Tur Publik Setelah Tutup 6 Bulan

Anton Suhartono
Gedung Putih dibuka kembali untuk tur publik setelah tutup selama 6 bulan (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Gedung Putih akan membuka kembali tur publik setelah ditutup selama 6 bulan akibat pandemi virus corona. Tur akan dilanjutkan mulai pertengahan September dengan menerapkan protokol kesehatan serta standar keamanan yang baru.

Dalam keterangannya Gedung Putih menjelaskan, tur dibuka kembali mulai 12 September, 2 hari setiap pekan yakni Jumat dan Sabtu. Itu pun tur akan berlangsung selama beberapa jam saja yakni mulai pukul 08.00 sampai 11.00 waktu setempat. Sebelum pandemi, tur dibuka selama 5 hari sepekan. Jumlah pengunjung juga akan dibatasi yakni hanya 18 persen dari kapasitas normal.

"Untuk memastikan keselamatan dan kesehatan semua pengunjung, ada kebijakan baru yang diterapkan sejalan dengan pedoman yang dikeluarkan oleh pejabat federal, negara bagian, dan lokal," bunyi keterangan Gedung Putih, dikutip dari Associated Press, Selasa (1/9/2020).

Semua pengunjung berusia di atas 2 tahun akan diminta mengenakan masker dan menjaga jarak sosial. Rambu jarak sosial akan dipasang di lantai sebagai panduan bagi pengunjung. Hand sanitizer juga akan ditempatkan di beberapa lokasi gedung tempat berkantor dan kediaman presiden Amerika Serikat (AS) itu.

Petugas National Park Service, Dinas Rahasia, dan staf kantor Gedung Putih yang melayani pengunjung juga akan mengenakan masker dan sarung tangan.

Pekan lalu Presiden Donald Trump mengundang 1.500 pendukung Partai Republik ke halaman Gedung Putih, Washington DC, untuk mendengarkan pidato menerima pencalonan presiden AS. Banyak kalangan menyesalkan karena penyelanggara tak menerapkan protokol kesehatan yang ketat, termasuk penggunaan masker dan jaga jarak.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
12 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Internasional
22 jam lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Internasional
1 hari lalu

Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza 875 Kali, Ini Perinciannya

Internasional
1 hari lalu

Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal