WELLINGTON, iNews.id - Delapan orang masih hilang setelah letusan gunung berapi di Selandia Baru. Pihak berwenang melaporkan tidak ada lagi indikasi korban selamat dari letusan, yang sejauh ini menewaskan lima orang itu.
"Sebanyak 47 orang pergi ke pulau itu- kami sekarang dapat mengonfirmasi lima meninggal, 31 saat ini di rumah sakit, delapan lagi masih hilang dan tiga sudah dikeluarkan dari rumah sakit," kata pejabat polisi, Bruce Bird, seperti dilaporkan AFP, Selasa (10/12/2019).
Di antara yang hilang adalah wisatawan dari Australia, Amerika Serikat, Inggris, China, dan Malaysia, serta warga Selandia Baru yang bertindak sebagai pemandu wisata.
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern menyampaikan belasungkawa atas nama negara.
"Kepada mereka yang kehilangan atau merindukan keluarga dan teman, kami berbagi dalam duka dan kesedihan yang tak terduga," katanya.