GAZA, iNews.id - Hamas, Israel, dan Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah menyepakati jeda kemanusiaan di Jalur Gaza. Hamas akan membebaskan puluhan sandera perempuan dan anak-anak yang ditukar dengan 5 hari penghentian pertempuran.
Surat kabar The Washington Post, mengutip beberapa sumber yang mengetahui perkembangan negosiasi ini, melaporkan pembebasan sandera akan dilakukan Hamas dalam beberapa hari mendatang.
Meski demikian, sumber lain mengatakan kesepakatan tersebut masih bersifat tentatif, bisa berubah pada menit-menit terakhir.
Disebutkan dalam kesepakatan setebal 6 halaman itu, semua pihak akan menghentikan operasi pertempuran setidaknya selama 5 hari, sementara 50 atau lebih sandera dibebaskan secara berkelompok setiap 24 jam.
Jeda kemanusiaan ini juga bertujuan memberi kesempatan masuknya bantuan dalam jumlah besar ke Gaza.