Harun Yahya, Dulu Dipuja kini Dipenjara

Anton Suhartono
Adnan Oktar dan para pengikutinya 'anak kucing' (Foto: Facebook)

Dalam penggerebekan itu turut disita 50 senjata bersama amunisinya. Namun tidak ada perlawanan dalam penangkapan kemarin. Aset miliknya dan 235 pengikutinya juga telah disita pengadilan.

Oktar sempat mengatakan, tuduhan terhadapnya merupakan kebohongan dan didalangi intelijen Inggris.

"Intelijen Inggris telah lama menginginkan operasi ini kepada kami. Utusan dikirim ke Turki dalam hal ini. Permintaan ini disampaikan kepada (Presiden Recep Tayyip Erdogan) selama kunjungannya ke Inggris," kata dia.

Pernyataan Oktar dalam ceramah-ceramahnya belakangan dikecam publik Turki maupun di luar negeri. Ini bukan kali pertama dia ditangkap. Dia pernah menghabiskan waktu di penjara dan rumah sakit jiwa selama bertahun-tahun.

Oktar juga dikenal sebagai penentang teori evolusi dengan menulis buku berjudul "Atlas Penciptaan". Namun dia tak menggunakan nama asli, melainkan nama pena sebagai indentitas pengarang.

Dia juga pernah membuat situs web untuk mengkritik BBC. Di situ dia mengkritik Inggris sebagai negara tempat Darwin berasal.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
13 hari lalu

Heboh Skandal Judi Sepak Bola Turki, 29 Pemain Diburu Polisi termasuk Klub Galatasaray

Internasional
17 hari lalu

Kapal Tanker Rusia Diserang di Laut Hitam

Internasional
17 hari lalu

Meriah! Festival Budaya Indonesia di Sakarya Turki Pukau Pelajar Asing

Internasional
1 bulan lalu

Pesawat Hercules Jatuh Tewaskan 20 Tentara, Turki Minta Publik Tak Berspekulasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal