Para peneliti mengatakan, temuan dari studi tahap akhir atau uji coba Fase 3 akan sangat penting untuk menentukan apakah respons kekebalan yang dihasilkan oleh CoronaVac cukup untuk melindungi manusia dari infeksi virus corona.
Sinovac saat ini melakukan tiga uji coba Fase 3 di Indonesia, Brasil, dan Turki.
Profesor Universitas Johns Hopkins AS, Naor Bar Zeev, mengomentari uji coba Fase 1 dan 2 CoronaVac, mengatakan, hasil ini harus diinterpretasikan dengan hati-hati sampai hasil Fase 3 dipublikasikan.
“Bahkan setelah uji coba Fase 3 selesai dan perizinan keluar pun, kita harus tetap berhati-hati,” ujarnya.
CoronaVac serta empat vaksin buatan perusahaan China lainnya saat ini masih menjalani uji coba tahap akhir untuk menentukan keefektifannya dalam mencegah Covid-19.