Heboh Komika Kelahiran Singapura Hina Malaysia Bawa-Bawa MH370, Menlu 2 Negara Turun Tangan 

Anton Suhartono
Komika Jocelyn Chia (Foto: The Star)

KUALA LUMPUR, iNews.id - Seorang komika warga Amerika Serikat (AS) kelahiran Singapura, Jocelyn Chia, membuat marah netizen Malaysia. Dia menyinggung tragedi pesawat Malaysia Airlines MH370 dalam materi stand up-nya.

Jocelyn awalnya menyebut Malaysia sebagai negara berkembang yang tertinggal jauh dari Singapura, 40 tahun setelah berpisah pada 1965.

“Negara saya, Singapura, setelah kami merdeka dari Inggris, kami adalah negara kecil yang sedang berjuang. Untuk bertahan hidup, kami bersatu dengan negara lebih besar dan lebih kuat, Malaysia," ujarnya, seperti dilaporkan kembali The Star.

"Saat perdana menteri muncul di televisi untuk mengumumkan bahwa Anda mencampakkan kami, dia menangis karena mengira kami tidak akan bertahan. Tapi, 40 tahun kemudian, kami menjadi negara papan atas," tuturnya, seraya melanjutkan dengan menghina Malaysia yang masih menjadi negara berkembang.

Dia kemudian memasukkan tragedi Malaysia Airlines MH370 dalam lawakan.

"Mengapa Anda (warga Malaysia) tidak mengunjungi saya selama 40 tahun?" katanya.

Dengan suara berbeda, Jocelyn melanjutkan, "Saya berusaha, tapi Anda tahu, pesawat kami tidak bisa terbang," ujarnya, disertai gambar pesawat Malaysia Airlines muncul sekilas di video.

Malaysia Airlines MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menujui Beijing pada 8 Maret 2014. Pesawat membawa 239 penumpang dan kru yang sampai saat ini tak diketahui keberadaannya.

Video stand up itu dikecam keras warga Malaysia, termasuk keluarga korban MH370.

"Negara papan atas pertama tapi sikapmu seperti sampah. Sama sekali tidak lucu membuat lelucon tentang tragedi MH370," kata seorang netizen di posting-an tersebut.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Malaysia Zambry Abdul Kadir mengecam Jocelyn. Menurut Zambry, perbuatan itu menunjukkan kurangnya kepekaan dan empati terhadap warga Malaysia dan keluarga korban MH370.

“Video ini juga dengan jelas menggambarkan perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai negara-negara Asia yang terkenal sopan santun dan moralnya. Saya yakin ini bukan sikap atau tindakan yang diterima negara mana pun apalagi mencerminkan sikap resmi pemerintah mana pun,” ujarnya. 

Menlu Singapura...

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Mahathir Mohamad Laporkan PM Malaysia Anwar Ibrahim ke Polisi

Internasional
12 jam lalu

Terancam Diserang Amerika, Presiden Venezuela Maduro Janji Tak Akan Tinggalkan Rakyat

Internasional
13 jam lalu

Bantah Trump, Politisi Muslimah AS Ilhan Omar Beberkan Data Imigran Somalia Bukan Bebas AS

Internasional
15 jam lalu

Disebut Sampah oleh Trump, Ini Jawaban Pedas Politisi Partai Demokrat Ilhan Omar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal