Keretakan hubungan keluarga tersebut dipicu ketidaksepakatan atas nasib rumah mendiang ayah mereka yang meninggal pada 2015.
Konflik keluarga itu baru terungkap ke publik beberapa tahun belakangan setelah Lee Hsien Yang memihak partai oposisi untuk melawan kakaknya dalam pemilu 2020.
Sementara itu Pemerintah Singapura menegaskan tuduhan penganiayaan terhadap Lee tidak berdasar dan tidak beralasan.
Sejauh ini belum ada komentar langsung dari pemerintah Inggris.