Houthi: Serangan AS-Inggris di Yaman untuk Alihkan Perhatian Dunia dari Genosida di Gaza

Ahmad Islamy Jamil
Pemandangan salah satu kota di Negeri Yaman (ilustrasi). (Foto: iNews/Dok.)

SANAA, iNews.id - Amerika Serikat dan Inggris sedang mencoba mengalihkan perhatian dunia dari genosida yang dilakukan Israel di Jalur Gaza dengan menyerang Yaman. Hal itu disampaikan oleh gerakan Ansar Allah, juga dikenal sebagai Houthi, di Yaman. 

"Melalui operasi yang bermusuhan dan tidak dipikirkan dengan matang ini, Washington dan London berusaha mengalihkan perhatian dari kejahatan genosida yang sedang berlangsung," cuit anggota Biro Politik Houthi, Hezam al-Asad, di platform media sosial X, Jumat (12/1/2024). 

AS dan Inggris melancarkan serangan udara terhadap posisi Houthi di empat provinsi Yaman, termasuk Ibu Kota Sanaa dan kota Al Hudaydah (Hodeida), Saada dan Taiz, Kamis (11/1/2024) malam. Para pejabat AS dan Inggris mengonfirmasi serangan udara tersebut. Mereka berdalih bahwa tindakan militer itu sebagai tanggapan atas serangan oleh Houthi terhadap kapal komersial di Laut Merah. AS dan Inggris juga menyebut serangan mereka hanya menargetkan fasilitas dan posisi militer Houthi di Yaman, bukan pusat populasi sipil. 

"Kami akan terus mempertahankan posisi prinsip kami dalam isu utama kami – Palestina – dan baik AS maupun Inggris tidak akan melakukan hal tersebut. dapat menghalangi kami untuk mendukung rakyat kami di Jalur Gaza, baik di Laut Merah atau Laut Arab," ujar al-Asad. 

Dia mengatakan, Laut Merah dan Laut Arab akan tetap tertutup bagi kapal-kapal yang terkait dengan Israel sampai konflik di Jalur Gaza berakhir. “Angkatan bersenjata kami sudah siap dan para agresor akan menyesali agresi mereka terhadap rakyat Yaman,” katanya.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Israel Terus Langgar Gencatan Senjata Gaza, Netanyahu Permalukan Trump

Internasional
17 jam lalu

Brutalnya Israel, Jenazah 30 Orang Satu Keluarga Ditemukan di Reruntuhan Bangunan Gaza

Internasional
18 jam lalu

Amerika Kecam Netanyahu karena Bunuh Komandan Hamas saat Gencatan Senjata

Internasional
19 jam lalu

Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza 813 Kali, Bunuh Hampir 400 Orang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal