“UAV AS dengan sengaja dan provokatif terbang menuju wilayah Rusia dengan mematikan transponder,” kata Antonov.
Aktivitas militer di dekat perbatasan Rusia, lanjut Antonov, tak bisa diterima karena menimbulkan kekhawatiran.
"Mereka mengumpulkan (data) intelijen yang kemudian digunakan oleh rezim Kiev untuk menyerang angkatan bersenjata dan wilayah kami," katanya.