Menghilangnya Kim terjadi di tengah serangkaian skandal yang melibatkan namanya. Salah satu yang paling menyita perhatian adalah beredarnya rekaman video tersembunyi yang menunjukkan Kim menerima hadiah tas mewah Christian Dior senilai 3 juta won. Pemberian hadiah itu dinilai sebagai praktik gratifikasi atau melanggar undang-undang anti-korupsi Korsel.
Di sisi lain, ketidakhadiran Kim selama 4 bulan belakangan tampaknya memberi kesempatan bagi Yoon untuk mendongkrak kembali popularitasnya yang sempat anjlok.
Berdasarkan survei Gallup, tingkat persetujuan terhadap Yoon naik di posisi 39 persen dalam 2 pekan berturut-turut hingga minggu pertama Maret. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak Desember 2022.
Beberapa pengamat politik menilai, istana kepresidenan mungkin sengaja membuat Kim menghilang dari publik guna memulihkan kepercayaan rakyat terhadap Yoon, terutama setelah skandal tas Dior pada akhir 2023.