Kepolisian Israel menyatakan, pihaknya menangkap Syekh Sabri untuk diselidiki apakah pernyataan soal Haniyeh tersebut merupakan hasutan atau bukan.
Syekh Sabri sudah beberapa kali masuk-keluar penjara Israel. Pria 85 tahun itu bahkan sepmat dilarang memasuki Masjid Al Aqsa selama beberapa bulan.
Dia merupakan pengkritik keras penjajahan Israel selama puluhan tahun. Sebelum menjadi imam besar Masjid Al Aqsa, tempat suci ketiga bagi umat Islam, Syekh Sabri menjabat mufti Yerusalem dan wilayah Palestina yakni dari 1994 hingga 2006.