Pemimpin skuadron pilot lainnya, Shivam Rana mengatakan, pesawat yang di-upgrade itu dapat beroperasi pada malam hari dengan kacamata penglihatan malam dan memiliki jangkauan yang lebih jauh karena kemampuan pengisian bahan bakar di udara.
“Kami juga memasukkan persenjataan udara-ke-darat yang sebelumnya tidak ada. Kemampuan terbesar dari pesawat ini adalah pilot yang dipilih sendiri oleh Angkatan Udara India untuk bertugas di pesawat ini,” katanya.
MiG-29 dipindahkan ke Pangkalan Udara Srinagar pada Januari lalu. Sejak itu, pesawat tersebut terbang secara ekstensif di Lembah Kashmir dan sektor Ladakh. Pesawat ini akan menjadi salah satu unit militer yang pertama merespons jika ada upaya pelanggaran ruang udara oleh China di Ladakh.