CAPE TOWN, iNews.id - Penyelenggaraan acara Pasar Rakyat Indonesia di Afrika Selatan masih beberapa hari lagi, namun gaungnya mulai terasa di Cape Town dan sekitarnya. Sejumlah media lokal cukup intensif menggemakan rencana penyelenggarakan Pasar Rakyat Indonesia dalam 2 pekan terakhir, seperti radio Voice of the Cape (VoC) yang mempublikasikan 8 kali sehari, di samping Smile FM dan Harian Cape Argus.
Selain itu spanduk, poster, dan brosur menghiasi berbagai tempat di Cape Town serta jejaring media sosial.
Penyelenggarakan Pasar Rakyat juga diumumkan di sosialisasi mengenai dinamika izin tinggal dan penanganan masalah WNI di Afrika Selatan pada Sabtu (7/10/2023). Acara yang digelar di aula KJRI Cape Town itu dihadiri sekitar 150 orang, yakni WNI, warga Afsel, serta WNA yang terikat kawin campur dengan pasangan WNI.
Selain menyampaikan misi perlindungan WNI dan pelayanan prima kepada masyarakat, Konjen RI Cape Town Tudiono menyampaikan pentingnya misi merekatkan hubungan masyarakat kedua negara. Hal yang tak kalah penting adalah meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, seperti ekonomi, investasi, perdagangan, pariwisata dan sosial budaya.
Dalam konteks tersebut, KJRI akan menyelenggarakan acara Pasar Rakyat Indonesia dan mengundang semua peserta beserta keluarga, rekan-rekan, pada 14 Oktober 2023 di KJRI Cape Town, yakni di 124 Rosmead Avenue, Kenilworth 7708.