Indonesia Ikuti Langkah Mayoritas Negara Sekutu AS Terkait Perpanjangan Embargo Senjata Iran

Antara
Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia, Retno Marsudi (foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Indonesia hadir dalam pemungutan suara resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB yang diusulkan Amerika Serikat mengenai perpanjangan embargo senjata Iran. Indonesia memutuskan tidak memberikan suaranya atas inisiatif AS tersebut.

Dalam pemungutan suara pada rapat Dewan Keamanan PBB di New York, pada Jumat (14/8/2020) kemarin waktu setempat, dua negara yakni Amerika Serikat dan Republik Dominika yang menyatakan setuju embargo senjata Iran dilanjutkan.

Rusia dan China menolak, sedangkan 11 anggota Dewan Keamanan lainnya, termasuk Indonesia dan negara-negara sekutu AS di Eropa seperti Prancis, Jerman dan Inggris menyatakan abstain.

Menurut Direktur Keamanan Internasional dan Perlucutan Senjata Kementerian Luar Negeri RI, Grata Endah Werdaningtyas, Indonesia mengambil posisi abstain karena menilai rancangan resolusi yang diajukan AS tidak sejalan dengan Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) atau dikenal dengan kesepakatan nuklir Iran.

Rancangan itu juga, menurut Indonesia, tidak akan efektif mengatasi masalah nonproliferasi serta isu stabilitas keamanan di Kawasan Teluk.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Heboh Laut di Iran Berubah Menjadi Merah Darah, Ini Sebabnya

Internasional
3 jam lalu

Viral, Pantai di Iran Berubah Menjadi Merah seperti Lautan Darah

Internasional
10 jam lalu

Anggota DPR AS Kutuk Kebijakan Trump Larang Masuk Warga Palestina: Kejam!

Internasional
11 jam lalu

Trump Larang Warga Palestina dan Suriah Masuk Amerika, Ini Alasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal