Indonesia Khawatir Ada Perlombaan Senjata di Indo-Pasifik, PM Morrison Telepon Jokowi

Umaya Khusniah
Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison. (Foto: Ist)

SYDNEY, iNews.id - Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison menelepon langsung Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Dia meyakinkan Indonesia bahwa Australia tidak akan bersenjata nuklir.

Sebelumnya, Indonesia khawatir ada potensi pecahnya perlombaan senjata di kawasan Indo-Pasifik setelah Australia, Amerika Serikat (AS) dan Inggris membentuk aliansi keamanan AUKUS. Nantinya, Canberra akan memperoleh kapal selam bertenaga nuklir dengan bantuan Washington dan London.

Seorang juru bicara PM Morrison seperti dilansir dari The Australian Selasa (21/9/2021) mengatakan jika kedua pemimpin negara tersebut berbincang hangat melalui telepon.

"Morrison mengatakan Australia akan mempertahankan semua kewajiban kami di bawah perjanjian non-proliferasi nuklir. Kemitraan keamanan AUKUS yang baru akan berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas dan keseimbangan strategis di kawasan ini," kata juru bicara tersebut

Morrison dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan Presiden Joe Biden, Menteri Luar Negeri Antony Blinken, Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven, Kanselir Austria Sebastian Kurz, dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen. 

Puncaknya, dia bertemu dengan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson di Kedutaan Australia di Washington.

“Kunjungan ke Amerika Serikat untuk melanjutkan apa yang harus dilakukan untuk menjaga keamanan warga Australia di dunia yang berubah dengan cepat ini,” kata Morrison.

Dia mengatakan, Indo-Pasifik sedang berubah. Perubahan itu membawa tantangan, risiko, dan peluang baru bagi Australia, tidak hanya hari ini, tetapi juga bagi anak dan cucu nanti.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Internasional
2 hari lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Nasional
4 hari lalu

Jokowi Sempat Tak Setuju Pasal Penghinaan Presiden di KUHP, Tak Ambil Pusing Dihina

Internasional
4 hari lalu

Israel Tuding Negara-Negara Barat Gagal Lindungi Orang Yahudi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal