PARIS, iNews.id - Perusahaan Prancis Carmat mengumumkan telah menjual jantung buatan yang digunakan seorang pasien. Jantung buatan itu terjual kepada seorang pasien di Italia yang sedang menunggu transplantasi.
Carmat sudah mendapat pengakuan CE Eropa pada Desember 2020 untuk menjual jantung buatan Aeson sebagai jembatan menuju transplantasi. Dengan mendapat CE, suatu produk dianggap telah memenuhi standar keselamatan, kesehatan, dan perlindungan lingkungan Uni Eropa.
"(Operasi) Dilakukan oleh tim yang dipimpin ahli bedah jantung, Ciro Maiello, di Rumah Sakit Azienda Ospedaliera dei Colli di Naples, salah satu rumah sakit dengan banyak pengalaman di bidang jantung buatan di Italia," bunyi pernyataan Carmat.
Sementara itu biaya untuk operasi pemasangan jantung buatan mencapai 150.000 euro atau sekitar Rp2,5 miliar yang ditanggung sistem kesehatan regional. Sistem kesehatan nasional di Italia tidak menanggung perawatan sampai telah digunakan selama beberapa tahun.
Carmat menyatakan penjualan komersial pertama jantung buatan ini menandai tonggak bersejarah yang membuka babak baru bagi perusahaan. Perusahaan berharap akan mendapatkan lebih banyak klien di Prancis dan Jerman pada akhir tahun.