KIEV, iNews.id - Rusia dan Ukraina sepakat bertukar tahanan. Sebanyak 270 personel dari pihak Ukraina ditukar dengan 55 dari pihak Rusia. Jumlah ini merupakan yang terbanyak sejak invasi pada 24 Februari lalu.
Dari total 270 personel Ukraina yang dibebaskan, 10 di antaranya adaah orang asing serta komandan yang memimpin pasukan pertahanan di Mariupol. Selain itu sekitar 215 tentara dan pejuang Ukraina yang sebagian besar ditangkap setelah jatuhnya Mariupol turut dibebaskan.
Sebagai gantinya, Ukraina membebaskan 55 pasukan Rusia, pemberontak Ukraina pro-Moskow, serta pemimpin partai terlarang pro-Rusia yang ditangkap atas tuduhan makar, Viktor Medvedchuk.
"Ini jelas merupakan kemenangan bagi negara kita, bagi seluruh masyarakat kita. Dan yang terpenting adalah 215 keluarga dapat melihat orang yang mereka cintai aman dan berada di rumah," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Tiga komandan perang Ukraina yang turut dibebaskan di antaranya, komandan batalion Azov Letnan Kolonel Denys Prokopenko; wakilnya, Svyatoslav Palamar; dan komandan Brigade Marinir ke-36, Serhiy Volynsky.