ISTANBUL, iNews.id - Presiden Recep Tayyip Erdogan mendapat oleh-oleh dari kunjungannya ke Rusia, bertemu dengan mitranya, Vladimir Putin. Kedua negara menjajaki kerja sama produksi alat militer, seperti jet tempur dan kapal selam.
Kedua pemimpin bertemu di resor Laut Hitam, Sochi, pada Rabu setelah Putin merampungkan karantina mandiri dari kekhawatiran Covid-19.
“Kami berkesempatan membahas secara komprehensif langkah-langkah apa yang harus diambil dalam memproduksi mesin pesawat, langkah-langkah apa yang harus diambil terkait jet tempur,” kata Erdogan.
Kerja sama pertahanan dengan Rusia terus berjalan meski Amerika Serikat memperingatkan Turki, selaku sesama anggota NATO. Pembelian rudal pertahanan S-400 Rusia pada 2019 mendorong AS untuk membatalkan penjualan jet tempur F-35 yang disusul dengan menjatuhkan sanksi kepada industri pertahanan Turki.
Menurut Erdogan, negaranya juga ingin memperluas kerja sama termasuk di bidang sipil, yakni pembangunan pembangit listrik tenaga nukir. Dia mengusulkan kepada Putin untuk bekerja sama membangun dua pembangkit listrik tenaga nuklir. Sementara itu Putin menyarankan Turki mengembangkan platform peluncuran roket luar angkasa.