LONDON, iNews.id – Kementerian Pertahanan Inggris menduga Rusia telah mulai memindahkan para anggota Kelompok Pasukan Dnipro (DGF) dari tepi timur Sungai Dnipro ke sejumlah wilayah lainnya selama 10 hari terakhir. Para tentara itu direlokasi untuk memperkuat sektor Zaporizhzhia dan Bakhmut.
Menurut Kemhan Inggris, pengerahan kembali DGF kemungkinan mencerminkan persepsi Rusia bahwa serangan besar Ukraina di seberang Sungai Dnipro kini menjadi lebih kecil peluangnya. Hal itu disebabkan oleh runtuhnya Bendungan Kakhovka, beberapa waktu lalu, dan banjir yang menyusul sesudahnya.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, sebelumnya mengklaim bahwa serangan balik militernya terhadap Rusia berjalan dengan baik.
“Pasukan kami sedang bergerak: posisi demi posisi, selangkah demi selangkah, kami maju,” klaim Zelensky dalam pidatonya yang disiarkan lewat rekaman video pada Minggu (18/6/2023) malam.