Saat itu, Prancis menarik sementara duta besarnya dari AS dan Australia. Macron menuduh Morrison berbohong kepadanya atas kontrak Prancis yang diberikan pada 2016. Morrison pun membantah tuduhan itu.
Presiden AS Joe Biden mengatakan kepada Macron beberapa minggu kemudian, bahwa AS jadi canggung dalam menangani aliansi kapal selam Australia. Biden mengatakan, dia pikir Macron telah diberitahu jauh sebelum kesepakatan itu diumumkan.
Partai Buruh Albanese berkuasa dalam pemilihan pada 21 Mei. Pemerintahnya mengumumkan dua minggu lalu bahwa mereka telah setuju untuk membayar Grup Angkatan Laut Prancis penyelesaian 555 juta euro karena melanggar kontrak.
Anggota parlemen dari pemerintahan Australia sebelumnya mengatakan pemerintah baru telah membayar terlalu banyak.
Albanese menunjuk lembaga khusus sebelum sidang Senat pada April dan mengatakan bahwa melanggar kontrak diperkirakan akan menelan biaya 5,5 miliar dolar Australia.
Dia mengatakan pemerintahannya telah menurunkan biaya itu menjadi 3,4 miliar dolar Australia melalui kerja sama Macron dan pemerintah Prancis.
“Penting agar reset itu terjadi. Prancis, tentu saja, adalah pusat kekuasaan di Eropa. Tapi itu juga merupakan kekuatan utama di Pasifik, di wilayah kita sendiri juga,” kata Albanese.