Belum cukup, Erdogan mengatakan semuanya tahu bahwa Israel hanya pion di kawasan yang akan dikorbankan jika saatnya tiba.
Erdogan lalu menyampaikan rasa hormat kepada warga Gaza karena tidak meninggalkan rumah dan kota mereka dalam menghadapi pengeboman yang dilakukan para penjajah.
Sementara itu Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Turki membalas pernyataan Dubes Israel di PBB yang menyebut Erdogan anti-Yahudi. Disebutkan Israel tidak bisa menerima kritik dan kecaman padahal secara terang-terangan bertindak brutal di Gaza. Israel melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan di hadapan seluruh dunia.
Soal sebutan anti-Yahudi yang dialamatkan kepada Erdogan, Kemlu Turki menyebut tuduhan itu tidak berdasar seraya menegaskan negaranya merupakan tempat berlindung yang aman bagi orang-orang Yahudi.