Ini Syarat Raja Malaysia kepada Kandidat Perdana Menteri Malaysia

Anton Suhartono
Sultan Abdullah mensyaratkan kandidat PM Malaysia lewati sidang mosi kepercayaan di parlemen sebagai bukti mendapat dukungan mayoritas (Foto: Reuters)

Malaysia berada dalam kondisi politik yang berubah-ubah sejak tuduhan korupsi yang meluas menyebabkan kekalahan pemilu 2018 dari Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), yang telah memerintah selama lebih dari 60 tahun sejak kemerdekaan.

Dua kandidat kuat yang disebut-sebuta bakal menjadi PM berikutnya adalah Anwar Ibrahim dan mantan wakil perdana menteri masa pemerintahah Muhyiddin, Ismail Sabri Yaakob. Menurut keterangan sumber, kedua politisi sejauh ini mendapat dukungan suara yang sama dari parlemen yakni 105 yang artinya mereka memerlukan minimal enam suara tambahan.

Peluang Ismail sebenarnya lebih besar karena belakangan ini dia sering tampil di publik dalam menaympaikan kebijakan pemerintah soal penanganan Covid-19. Namun dukungan bagi Anwar juga tak bisa dianggap remeh. Koalisi Pakatan Harapan yang dipimpinnya akan bergerilya mencari dukungan sisa kepada partai kecil dengan menjanjikan jabatan tinggi di pemerintahan kepada para tokohnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
24 jam lalu

Mendagri Minta Maaf: Saya Tak Bermaksud Mengecilkan Bantuan Bencana dari Malaysia

Internasional
3 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Rombak Kabinet Besar-besaran, Konsolidasi Jelang Pemilu?

Internasional
3 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Reshuffle Kabinet Besar-besaran

All Sport
5 hari lalu

Viral Basral Graito Hutomo Dipeluk Pelatih Skateboard Malaysia usai Raih Emas SEA Games 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal