Iran Bombardir Israel Sebelum Gencatan Senjata Berlaku, Banyak Warga Tertimbun Bangunan

Anton Suhartono
Petugas layanan ambulans Israel Magen David mengungkap kemungkinan banyak warga yang tertimbun bangunan pasca-serangan Iran, Selasa (22/6) pagi (Foto: AP)

AMMAN, iNews.id - Petugas layanan ambulans Israel Magen David mengungkap kemungkinan banyak warga yang tertimbun bangunan pasca-serangan Iran, Selasa (24/6/2025). Diketahui, Iran melancarkan lima atau enam gelombang serangan dalam waktu berdekatan ke berbagai wilayah Israel, termasuk Beersheba.

Magen David menyebutkan sejauh ini empat orang tewas, dua orang dengan luka sedang, dan 20 luka ringan, akibat serangan rudal Iran yang menghantam sebuah gedung tempat tinggal.

Para petugas mengais puing-puing bangunan untuk mencari korban yang terjebak di reruntuhan bangunan.

Serangan itu dilancarkan Iran sampai detik-detik terakhir berlakunya gencatan senjata

Stasiun televisi Iran, Press TV, menyiarkan gencatan senjata yang diusulkan Amerika Serikat (AS) telah berlaku. Namun sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari pemerintah di Teheran maupun Israel. Kondisi ini membuat situasi di lapangan masih sangat ringkih.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Abbas Araghchi dalam posting-an di media sosial X sebelumnya menyebutkan, pemerintahannya belum menyetujui gencatan senjata selama Israel masih melancarkan serangan.

Iran akan membalas serangan Israel dan saat ini lebih menahan diri.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Acuhkan Trump, Israel Ngeyel Tak Akan Tarik Seluruh Pasukan dari Gaza

Internasional
9 jam lalu

Trump Tegaskan Ingin Rebut Greenland, Singgung Ancaman Rusia dan China

Internasional
10 jam lalu

Habiskan Rp11.317 Triliun, Bisnis Perang Jadi Mesin Uang di Tengah Krisis Global

Internasional
11 jam lalu

Trump Ngotot Rebut Greenland dari Denmark, Tunjuk Utusan Khusus

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal