TEHERAN, iNews.id - Iran siap menghadapi perang jangka panjang melawan Israel. Segala kemungkinan sudah masuk dalam kalkulasi Iran ketika memutuskan untuk perang melawan Israel.
Ahmad Vahidi, salah satu komandan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengatakan militernya tidak takut dengan perang yang berlarut-larut melawan Israel.
"Kami telah mempertimbangkan segala kemungkinan dan bersiap menghadapi situasi apa pun dalam perang. Kami tidak takut akan perang yang berlarut-larut dan dalam beberapa hari mendatang dunia akan melihat inovasi apa yang akan dibawa Iran ke medan perang," kata Vahidi, seperti dikutip dari kantor berita Tasnim, Selasa (17/6/2025).
Iran sebelumnya menegaskan tak akan menerima negosiasi gencatan senjata dengan Israel selama negaranya masih diserang. Selain itu Iran tak akan mau bernegosiasi selama dendam belum terbalaskan.
Menyusul serangan Israel pada Jumat pekan lalu, Iran membalas dengan menggelar operasi True Promise 3. Sejauh ini serangan Iran ke Israel telah menewaskan 24 orang dan melukai hampir 600 lainnya.