TEL AVIV, iNews.id - Serangan terhadap Kota Majdal Shams, wilayah di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel, Sabtu (27/7/2024), menewaskan sedikitnya 12 orang. Beberapa roket dilaporkan menghantam playground.
Juru bicara militer Israel Daniel Hagari, seperti dikutip surat kabar Times of Israel, mengungkap jumlah korban tewas masih bertambah. Awalnya otoritas kesehatan Israel menyebut korban tewas 10 orang.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab akibat serangan ini. Kelompok Hizbullah Lebanon telah membantah terlibat dalam serangan itu.
Meski demikian Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tetap menuduh Hizbullah berada di balik serangan tersebut, serya menegaskan akan membalasnya.
"Israel tidak akan membiarkan serangan mematikan itu tidak dibalas dan Hizbullah harus membayar dengan harga mahal, harga yang belum pernah dibayarkannya," kata Netanyahu, dalam keterangan yang dikeluarkan kantor perdana menteri.
Sementara itu Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant telah menginstruksikan para pimpinan militer untuk mengambil tindakan darurat di Dataran Tinggi Golan.