Israel melancarkan beberapa kali serangan ke pinggiran Beirut sejak gencatan senjata. Serangan sebelum ini berlangsung pada Juni.
Data Kementerian Kesehatan Lebanon mengungkap, setidaknya 331 orang tewas dan 945 lainnya luka akibat serangan Israel sejak gencatan senjata berlaku pada 27 November 2024.
Pasukan penjaga perdamaian PBB UNIFIL melaporkan, Israel melakukan lebih dari 10.000 kali pelanggaran udara dan darat di Lebanon. Berdasarkan kesepakatan gencatan senjata, tentara Israel seharusnya mundur dari Lebanon selatan pada Januari lalu, namun hanya sebagian yang ditarik dan terus mempertahankan kehadiran militer di lima pos perbatasan.