Israel Lockdown, Ribuan Orang Tetap Demo Tuntut Netanyahu Mundur

Ahmad Islamy Jamil
Massa Israel menggelar unjuk rasa di Yerusalem, Palestina, Sabtu (26/9/2020), menuntut pengunduran diri PM Benjamin Netanyahu. (Foto: AFP)

PALESTINA, iNews.id – Ribuan orang Israel berkumpul di Kota Yerusalem, Sabtu (26/9/2020) malam. Mereka menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, sehari setelah pemerintah zionis memperketat karantina wilayah (lockdown) untuk membendung kasus infeksi virus corona (Covid-19) yang terus melonjak.

Antrean panjang mobil yang membawa massa demonstran dari seluruh negeri menyebabkan kemacetan lalu lintas di Yerusalem. Di samping itu, ratusan aksi protes kecil juga diadakan di jembatan-jembatan dan berbagai persimpangan jalan di seluruh negeri.

Israel memulai lockdown nasional untuk kedua kalinya pada 18 September. Tingkat infeksi virus corona di Israel saat ini menjadi yang tertinggi di dunia jika diukur per kapita. Pada Jumat (25/9/2020) lalu, Israel memperketat kebijakan pembatasan lebih lanjut, termasuk membatasi perjalanan internasional dan beribadah di dalam ruangan.

Akan tetapi, para anggota legislatif di parlemen menolak usulan pemerintah untuk membatasi kegiatan unjuk rasa. Sebelumnya, pemerintah memang mengusulkan agar orang-orang hanya dapat berdemonstrasi dalam kelompok kecil yang terdiri atas maksimal 20 orang dan dalam radius 1 kilometer dari tempat tinggal mereka.

Netanyahu, dalam sebuah video yang dirilis tadi malam, mengecam keputusan parlemen membatalkan pembatasan demonstrasi itu. Sementara, para pengunjuk rasa mengatakan, upaya pemerintah untuk mencegah mereka berunjuk rasa justru menjadisalah satu motivasi mereka turun ke jalan.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Rekor! Israel dan Mesir Teken Kesepakatan Gas Alam Rp585 Triliun

Internasional
1 hari lalu

Israel Terus Langgar Gencatan Senjata Gaza, Netanyahu Permalukan Trump

Internasional
1 hari lalu

Brutalnya Israel, Jenazah 30 Orang Satu Keluarga Ditemukan di Reruntuhan Bangunan Gaza

Internasional
1 hari lalu

Amerika Kecam Netanyahu karena Bunuh Komandan Hamas saat Gencatan Senjata

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal