BERLIN, iNews.id - Duta Besar (Dubes) Israel untuk Jerman, Ron Prosor, mengkritik keputusan Kanselir Friedrich Merz yang menghentikan ekspor senjata ke negaranya. Dia menyebut keputusan itu sebagai perayaan bagi Hamas.
Israel selalu menggunakan alasan tersebut untuk menyerang pihak-pihak yang merintangi serangan militer Zionis ke Jalur Gaza dan tampaknya sudah tak mempan lagi. Alasan yang sama juga dilontarkan kepada negara-negara yang akan mengakui negara Palestina, seperti Prancis.
"Apakah keputusan ini bisa membawa pulang para sandera atau mendekatinya? Apakah keputusan ini benar-benar mendekatkan dengan gencatan senjata? Jawabannya, tidak," kata Prosor, kepada stasiun televisi WELT TV, dikutip Rabu (13/8/2025).
"Sekarang ada diskusi tentang perlucutan senjata Israel. Ini adalah perayaan bagi Hamas," ujarnya, lagi.
Dia melanjutkan, negara-negara lain yang akan mengakui negara-negara Palestina, seperti Prancis dan Spanyol, mungkin menganggap keputusan Jerman tersebut bisa menekan Israel, ketimbang Hamas.