GAZA, iNews.id - Israel segera membuka kembali perbatasan jalur Gaza setelah sempat beberapa hari menutupnya akibat serangan roket. Dengan demikian, pekerja Palestina dapat menyerberang untuk bekerja di Israel.
Dalam beberapa bulan terakhir, Israel telah mengeluarkan ribuan izin kerja untuk warga Palestina dari Gaza. Israel memberikan izin kepada sekitar 12.000 warga Palestina di Gaza dan lebih dari 100.000 kepada warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Sebagian besar pekerja Palestina itu bekerja di bidang konstruksi dan pertanian. Izin kerja telah menjadi jalur kehidupan ekonomi bagi ribuan keluarga Gaza dan dianggap sebagai faktor kunci dalam menjaga stabilitas sebelum pertempuran terakhir pecah.
Keputusan untuk menutup perbatasan terjadi setelah berhari-hari ketegangan antara Israel dan Palestina meningkat.
Serangkaian serangan mematikan di dalam wilayah Israel di antaranya penggerebekan penangkapan di Tepi Barat, bentrokan antara warga Palestina dan polisi Israel di tempat suci paling sensitif di Yerusalem, dan serangan roket pertama ke Israel dari Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dalam beberapa bulan.