Gantz mengatakan, para pemimpin senior Hamas, termasuk kepala sayap politik di Gaza, Yehya Sinwar dan komandan sayap militer, Mohammad Deif masih menjadi sasaran pembunuhan Israel.
Pada hari Jumat, gencatan senjata antara kelompok perlawanan Palestina dan Israel yang dimediasi Mesir mulai berlaku. Gencatan senjata ini mengakhiri 11 hari pertempuran keduanya.
Kementerian Kesehatan Palestina menyebutkan, setidaknya 279 warga Palestina telah tewas, termasuk 69 anak-anak dan 40 perempuan. Sementara 1.910 lainnya terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza.
Sementara 12 orang Israel juga telah terbunuh oleh tembakan roket Palestina dari Jalur Gaza.