Istri Pejabat Polisi Bunuh 14 Orang Pakai Racun Sianida Didakwa Pembunuhan Berencana

Anton Suhartono
Sararat Rangsiwuthaporn didakwa 14 tuduhan pembunuhan berencana dan 1 percobaan pembunuhan (Foto: Reuters)

BANGKOK, iNews.id - Istri pejabat polisi Thailand yang membunuh 14 orang menggunakan racun sianida didakwa dengan 14 tuduhan pembunuhan, Rabu (3/5/2023). Kejahatan yang dilakukan perempuan bernama Sararat Rangsiwuthaporn itu diyakini sebagai pembunuhan berantai paling mematikan sepanjang sejarah Thailand.

Dia ditangkap pekan lalu terkait meninggalnya sembilan orang secara mencurigakan dalam beberapa tahun terakhir. Hasil pengembangan kasus terungkap, korban yang dibunuh Rangsiwuthaporn berjumlah 14 orang. Selain itu ada satu korban lagi, namun nyawanya terselamatkan.

Rangsiwuthaporn diduga telah menipu para korbannya senilai ribuan dolar AS sebelum meracuni mereka dengan sianida.

Wakil kepala kepolisian Thailand Surachate Hakparn mengatakan, Rangsiwuthaporn memasukkan sianida dalam kapsul. Dia memengaruhi 15 orang korbannya untuk meminum kapsul tersebut dengan alasan obat herbal.

“Dia meminta uang kepada orang-orang yang dikenal karena memiliki banyak utang kartu kredit. Saat (para korban) meminta uang kembali, dia membunuh mereka,” kata Hakparn, dikutip dari AFP.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
6 jam lalu

Kronologi 250 Ton Beras Ilegal asal Thailand Masuk RI lewat Sabang, Langsung Disegel Mentan

Nasional
10 jam lalu

Hasil Survei: 83,9% Masyarakat Dukung Putusan MK soal Larangan Polisi Duduki Jabatan Sipil

Megapolitan
11 jam lalu

Polisi Tak Tilang Pengemudi Audi yang Terobos Tol JORR, Ini Alasannya

Nasional
12 jam lalu

Polisi Buru Wanita Viral Tanpa Busana Ludahi dan Hina Alquran!

Internasional
14 jam lalu

Jatuh dari Panggung Ajang Miss Universe, Miss Jamaika Gabrielle Masih Dirawat di ICU

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal