PYONGYANG, iNews.id - Korea Utara mengkritik Amerika Serikat atas peningkatan bantuan militer Washington DC ke Ukraina. Dia pun menegaskan kembali dukungan Pyongyang terhadap Moskow dalam perang Ukraina.
Seorang pejabat tinggi militer Korut, Pak Jong Chon mengatakan, Rusia memiliki hak untuk memilih segala jenis serangan balasan terhadap Ukraina. "Jika AS terus mendorong Ukraina untuk melakukan perang proksi melawan Rusia, hal itu dapat memicu respons yang lebih kuat dari Moskow, dan memicu perang dunia baru," kata Pak, seperti dilansir KCNA.
Jenderal Korut itu merujuk pada komentar Pentagon (Departemen Pertahanan AS) pekan lalu bahwa pasukan Ukraina dapat menggunakan senjata yang dipasok Amerika untuk menyerang pasukan Rusia di mana pun, bahkan melintasi perbatasan hingga ke Rusia.
Menurut laporan jaringan televisi kabel Korsel, TV Chosun, Korut berencana mengirim pasukan konstruksi dan teknik ke sejumlah wilayah Ukraina yang diduduki Rusia pada awal bulan depan. Tujuannya adalah untuk mengerjakan proyek pembangunan kembali infrastruktur yang hancur akibat perang. Informasi tersebut didapat Chosun dengan mengutip seorang pejabat Pemerintah Korsel.
Untuk diketahui, sejak melancarkan agresi militernya pada 24 Februari 2022, Rusia berhasil menguasai empat wilayah atau provinsi Ukraina. Keempat wilayah itu adalah Donetsk, Luhansk, Kherson, dan Zaporizhzhia.