TOKYO, iNews.id – Pemerintah Jepang berencana untuk menutup perbatasan negara itu secara efektif bagi semua orang asing mulai bulan ini. Rencana tersebut terungkap lewat laporan NTV pada Senin (29/11/2021) ini.
Menurut stasiun televisi negeri sakura itu, pengumuman resmi terkait penutupan perbatasan Jepang bagi WN asing akan digelar pada sore hari ini waktu setempat.
Sebelumnya Reuters melansir, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan bahwa pemerintah akan mempertimbangkan untuk lebih memperketat perbatasan negara ketika varian virus corona omicron menyebar ke seluruh dunia.
Pada Jumat (26/11/2021) lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan Covid-19 varian omicron sebagai variant of concern (VOC) alias “varian yang mengkhawatirkan”. Varian virus yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan itu menjadi varian kelima Covid yang mendapatkan status VOC.
WHO mengungkapkan, bukti awal menunjukkan bahwa varian omicron memiliki peningkatan risiko infeksi ulang. Artinya, orang-orang yang sudah sembuh dari Covid-19 dapat terinfeksi kembali dengan lebih mudah oleh varian omicron jika dibandingkan dengan varian-varian lainnya.
Sampai hari ini, masih belum jelas di tempat mana saja varian omicron dapat menyebar lebih mudah dari satu ke lain orang. Para ilmuwan masih meneliti transmisibilitas varian tersebut dibandingkan dengan galur-galur lain virus corona, termasuk varian delta yang saat ini masih mendominasi secara global.