Pada Minggu (16/8/2020) kemarin, operasi angkatan udara (AU) Israel melaporkan jet tempur mereka berhasil mengenai target "kompleks militer yang digunakan untuk menyimpan amunisi dan roket" milisi Hamas.
Meskipun kesepakatan gencatan senjata yang didukung oleh PBB tercapai pada 2019, faktanya kedua pihak masih saling melancarkan serangan sporadis dengan roket, tembakan mortir atau balon berpahan peledak.
Banyak yang meyakini langkah Hamas mengirimkan balon berpeledak ke Israel sebagai cara terbaru melancarkan serangan tanpa khawatir terdeteksi sistem pertahanan udara Iron Dome.